Bupati Parosil: Satgas PPA Harus Jadi Garda Terdepan Lindungi Perempuan dan Anak
Lampung Barat- RuangEkspose.co.id — Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, menegaskan bahwa Satgas Penanganan Masalah Perempuan dan Anak (PPA) yang baru saja dikukuhkan harus mampu bekerja cepat dan tepat dalam menangani kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Pernyataan tersebut disampaikan Parosil dalam acara pengukuhan Satgas PPA di Lamban Pancasila, Kecamatan Balik Bukit, Senin (7/7/2025). Menurutnya, pembentukan Satgas PPA dilatarbelakangi keprihatinan atas meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di beberapa pekon.
“Lampung Barat dikenal aman dan damai, namun akhir-akhir ini muncul kasus kekerasan yang meresahkan. Pemerintah harus bertindak,” tegas Parosil.
Ia berharap Satgas yang baru dibentuk dapat menjadi garda terdepan dalam memberikan perlindungan dan edukasi di masyarakat. “Tugas ini mulia. Jangan hanya menunggu laporan, tapi juga proaktif mencegah dan mendampingi korban,” ujarnya.
Parosil juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjalankan tugas Satgas. “Tokoh agama, tokoh adat, pemuda, dan aparatur desa harus dilibatkan. Perlindungan ini adalah tanggung jawab kita bersama,” tambahnya.
Senada dengan itu, Sekda sekaligus Ketua Satgas PPA Kabupaten, Nukman, meminta Satgas tingkat kelurahan dan pekon untuk segera berkoordinasi dan memulai langkah kerja. “Jangan tunggu-tunggu. Setelah dilantik harus langsung bekerja,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas DP3A, Danang Harisuseno, menjelaskan bahwa Satgas ini dibentuk bukan hanya untuk menangani kasus saat terjadi, tapi juga untuk pencegahan dan edukasi. “Kita ingin membangun lingkungan yang aman dan ramah untuk perempuan dan anak,” katanya.
Dengan terbentuknya Satgas ini, Pemkab Lampung Barat menargetkan sistem perlindungan terhadap perempuan dan anak akan berjalan lebih terstruktur dan menyentuh hingga ke lapisan terbawah masyarakat.(Niel)
Tidak ada komentar