Bripka Agus Simanjuntak: Aksi Spontan yang Berujung Baku Tembak

Ruangekspose.co.id - Bandar Lampung – Siang itu, Kamis (30/1/2025), suasana di Jalan Putri Balau, Kelurahan Kedamaian, Bandar Lampung, tampak seperti hari biasa. 

Namun, dalam hitungan detik, keadaan berubah mencekam, teriakan warga memecah keheningan, disusul suara langkah kaki yang terburu-buru. 

Seorang pria berusaha kabur, sementara beberapa orang mengejarnya, tak jauh dari sana, seorang polisi yang kebetulan melintas segera menyadari ada sesuatu yang tidak beres.

Pria itu adalah Bripka Agus Simanjuntak, anggota Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung, dengan naluri yang sudah terasah selama bertahun-tahun sebagai anggota kepolisian, ia tak ragu mengambil tindakan. 

Mengenakan kemeja putih dan celana taktikal, Bripka Agus keluar dari mobilnya, mengangkat senjata laras panjang, dan membidik pelaku yang tengah berusaha kabur.

"Saya tidak berpikir panjang. Saya melihat seorang warga ditodong senjata api, dan saya langsung bertindak," ujar Bripka Agus saat ditemui usai kejadian.

Detik-Detik Menegangkan

Sebelum aksi penangkapan ini terjadi, warga sudah lebih dulu mengejar komplotan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang beraksi di kawasan tersebu, saat terdesak, salah satu pelaku mengeluarkan senjata api dan mengancam warga yang terus memburunya.

Di situlah Bripka Agus mengambil keputusan berani. "Dua orang pelaku terlihat membawa senjata. Saya turun dari mobil dan langsung mengeluarkan tembakan untuk melindungi warga," lanjutnya.

Baku tembak pun tak terhindarkan. Bripka Agus dengan sigap mengendalikan situasi, memastikan pelaku tidak memiliki kesempatan untuk membahayakan warga sekitar. 

Tak lama berselang, salah satu pelaku berhasil dilumpuhkan dan diamankan dengan bantuan masyarakat.

"Iya, setelah pelaku jatuh, saya langsung amankan. Warga juga ikut membantu karena saya sendirian. Setelah itu, saya segera menghubungi tim dari Polda Lampung dan Polsek setempat," ujarnya.

Viral di Media Sosial

Aksi heroik Bripka Agus ini tak luput dari perhatian warga. Beberapa orang yang berada di lokasi sempat merekam kejadian tersebut, dan dalam waktu singkat, video aksi Bripka Agus tersebar luas di media sosial.

Dalam video tersebut, terdengar suara perekam yang berteriak, "Pistol itu pistol, maling itu maling!" menggambarkan ketegangan yang terjadi di lokasi kejadian. Netizen pun ramai memberikan apresiasi terhadap keberanian Bripka Agus.

"Saya salut sama Pak Polisi ini, sigap dan berani!" tulis seorang pengguna media sosial di kolom komentar.

Antara Naluri dan Tanggung Jawab

Bagi Bripka Agus, apa yang dilakukannya hari itu bukan sekadar aksi spontan. Sebagai anggota kepolisian, ia merasa memiliki tanggung jawab untuk melindungi masyarakat, bahkan dalam situasi yang tidak terduga sekalipun.

"Keselamatan warga adalah yang utama. Itu sudah menjadi tugas saya," katanya singkat.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini, termasuk memburu pelaku lain yang berhasil melarikan diri. Namun, satu hal yang pasti, keberanian Bripka Agus hari itu telah membuat perbedaan besar—bukan hanya dalam menangkap pelaku, tetapi juga dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian.

Sebuah aksi spontan yang berujung menyelamatkan banyak nyawa. (Red/Son).